Tuesday, January 22, 2013

pengertian ampere meter fungsi ampere meter


(dedi-smk.blogspot.com) Ampere meter adalah alat ukur listrik yang digunakan untuk mengukur arus listrik. Satuan arus listrik adalah ampere, jadi hasil ukur yang ditunjukkan oleh ampere meter juga akan menghasilkan hasil berupa satuan ampere. Cara menggunakan ampere meter haruslah digunakan untuk mengukur rangkaian penutup, kemudian cara pemasangannya dipasang secara seri/berderet dengan beban. Setelah ampere meter dihubungkan dengan beban maka jarum penunjuk pada ampere meter akan menunjukkan suatu angka yang dimana hal tersebut merupakan hasil pengukuran yang didapatkan. Selain menggunakan ampere meter kita juga dapat menentukan besar arus listrik dengan cara menggunakan hukum ohm, hukum ohm menyatakan:

I=V/R

Ini berarti jika kita hendak mengetahui besar arus yang melewati suatu rangkaian tertutup maka perlu kita mengetahui tegangan dan hambatannya. Sebagaimana yang kita ketahui bahwa besar tegangan listrik satu fasa PLN adalah 220 volt maka kita hanya perlu mengetahui hambatannya menggunakan ohm meter. Pada dasarnya ampere meter juga terdapat dalam multimeter, jadi jika kita hendak membeli alat ukur kuat arus listrik sebaiknya membeli multimeter karena selain bias digunakan untuk mengukur arus juga dapat dihgunakan untuk mengukur tegangan sekaligus hambatan. Dengan kata lain multimeter merupakan satu alat yang multifungsi, mungkin ini sebabnya alat ini diberi nama dengan multimeter karena memang fungsinya yang sangat banyak.

2 comments:

  1. mas saya lihah dibengkel kipas angin, kalau kipas anging dinyalakan ternyata ampernya tinggi, katanya kumparanya akan terbakar, benarka itu ( zainul abidin )

    ReplyDelete
  2. iya benar dikarenakan kipas angin menggunakan morot induksi atau motor asinkron, dan kipas angin biasanya memakai motor induksi kelas B: Torsi start normal, arus start kecil dan slip rendah. Mohon maaf jika masih ada kekurangan

    ReplyDelete